Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2018

PENGUASA YANG TULI DAN RAKYAT YANG SEDANG SAKIT

Sebagai makhluk sosial manusia senantiasa ingin berhubungan dengan manusia lainya. Ia ingin mengetahui lingkungan sekitarnya bahkan ingin mengetahui apa sebetulnya yang sedang terjadi di sekelilingnya sehingga, rasa ingin tahu ini yang memaksa seseorang perlu berkomunikasi antra satu dengan yang lainya.  Dalam kehidupan ditengah-tengah kerumunan masyarakat, orang yang di anggap tidak pernah atau bahkan jarang berkomunikasi dengan orang lainya niscaya ia akan terisolasi dari orang-orang di sekililingnya. Pengaruh keterisolasian ini biasanya akan menimbulkan depresi mental yang berujung membawa seseorang kehilangan keseimbangan jiwa.  Menurut Dr.Everett Kleinjan yang berasal dari East West Center Hawai, yang memaparkan bahwa komunikasi merupakan sudah menjadi bagian yang kekal dari kehidupan manusia seperti halnya bernafas. Sepanjang manusia ingin hidup ia perlu berkomunikasi.  Kali ini saya akan menuliskan sebuah cerita yaitu, tentang seorang yang ...

KEAHLIAN ADALAH KEBIASAAN

Di suatu tempat pada dahulu kalah, hidup seorang panglima perang yang sangat hebat dan terkenal karena memiliki kemampuan dan keahlian memanah yang tiada tandinganya dengan orang lain. Suatu hari sang panglima ingin memperlihatkan keahlian memanahnya di hadapan rakyatnya kala itu. Lalu, di perintahkan kepada prajuritnya agar menyiapkan papan sasaran dan kurang lebih seratus buah anak panah. Setelah peralatan dan perlengkapan memanah dianggap siap , sang panglima memasuki lapangan memanah dengan sangat percaya diri, lengkap dengan busur di tangan dan wadah anak panah yang di ikatkan di punggunya. Panglima Zeng mulai ancang-ancang,membidik,menarik busur dan melepaskan satu persatu tarikan anak panah ke arah target. Rakyat bersorak-sorai dan kagum menyaksikan anak panah yang melesat. Sungguh luar biasa? Seratus kali anak panah dilepas , seratus anak panah mengenai sasaran dan targetnnya. Dengan wajah berseri-seri   penuh kebanggaan, panglima berucap ‘’rakyatku, lihatlah panglim...